Keajaiban Dongeng di kelas #AkberSMG124 Bersama Kak Kempho Antaka
Sunday, December 18, 2016
Mendongeng kerap diidentikkan
dengan dunia anak-anak sebagai sarana untuk bermain sambil belajar. Bagaimana
cara mendongeng dengan baik dan benar? Kelas #AkberSMG124 mengusung tema
‘Keajaiban Dongeng’ dengan Guru Kempo Antaka. Beliau merupakan Pendiri Sanggar
CerGam ‘Kak Kempo’. Berbagai prestasi sudah diraih beliau dari ‘Dongeng’ yang
kini menjabat sebagai Ketua Bidang 1 Persaudaraan Pendongeng Muslim Indonesia
(PPMI) periode tahun 2015-2020.
Kelas #AkberSMG124 diadakan pada
hari Sabtu, 17 Desember 2016 Pukul 12.30 WIB. Sangat cocok untuk mengisi waktu
senggang anak kuliah yang sedang libur dan waktunya menjelang jam pulang kantor
bagi yang bekerja. Akberians yang berasal dari berbagai profesi dan tertarik
mengikuti kelas #AkberSMG124 siang itu berkumpul di Gedung Indosat Pandanaran.
Kempo Antaka sebagai Guru Kelas
#AkberSMG124 memulai membuka materi yang akan disampaikan kepada Akberians.
Beliau membuka materi dimulai dari jenis audiens dongeng. Ada 3 jenis
mendongeng berdasarkan audiens yang biasanya dihadapi: Mendongeng untuk
keluarga, mendongeng untuk anak-anak, dan mendongeng untuk pertunjukan. Media
yang digunakan untuk mendongeng tergantung dari audiens yang akan dihadapi dan
tema dari dongeng itu sendiri. Mendongeng untuk kebutuhan bercerita ke
anak-anak tidak perlu menggunakan banyak properti dan dapat dibuat lebih
sederhana. Berbeda halnya jika mendongeng dalam rangka menyambut hari tertentu.
Untuk menghadapi audiens yang jumlahnya banyak tapi tidak dalam konteks
pertunjukan, properti sangatlah diperlukan. Persiapan yang paling kompleks
yaitu ketika mendongeng untuk kebutuhan pertunjukan. Banyak properti yang
diperlukan seperti kostum atau media dongeng yaitu boneka, wayang dan gambar
untuk mempermudah dalam visualisasi audiens.
Seiring dengan perubahan zaman,
anak-anak sekarang bisa mengakses berbagai media sosial maupun elektronik dengan
mudah. Perkembangan hiburan melalui media elektronik (TV) mempengaruhi perilaku
dan pola pikir anak. Contohnya saja dengan sinetron yang banyak ditayangkan
stasiun TV. Jika orang tua tidak pandai menyortir pesan yang disampaikan lewat
media televisi, pola pikir anak akan terkena dampaknya. Untuk membentengi hal
tersebut, anak-anak perlu diajarkan nilai positif melalui mendongeng karena
metode tersebut dianggap paling optimal.
Selain itu, beliau menyampaikan tema
cerita dongeng untuk anak-anak juga harus diperhatikan. Tema yang harus
dihindari antara lain mitos, porno, sadisme, kekerasan, horor, SARA,
fiksi-sejarah. Pendongeng harus aware dengan audiens yang sedang dihadapinya
sehingga tema yang digunakan pun sesuai dengan situasi dan kondisi.
Kempo Antaka yang kerap disapa
dengan Kak Kempo memberikan kesempatan bagi Akberians untuk mempraktekkan
teknik-teknik olah vocal dalam mendongeng. Nah, asyik banget kan bisa dapat
ilmu teori sekaligus praktek. Dalam teknik olah vocal harus mengenal baik suara
kita sendiri, suara besar dan suara kecil. Selain teknik olah vocal, teknik
bahasa tubuh juga harus diperhatikan. Tidak perlu memperagakan gerakan yang
berlebihan tetapi lebih bisa memainkan tekniknya saja. Hal-hal tersebut yang
bisa diperhatikan untuk menguasai perhatian audiens dalam mendongeng.
Berikut ini adalah manfaat bercerita dan mendongeng bagi anak-anak
yang disampaikan Kak Kempo:
- Mengembangkan kemampuan bahasa dan komunikasi
- Mengembangkan imajinasi
- Mengembangkan spiritualitas anak
- Menumbuhkan motivasi
- Menanamkan nilai dan budi pekerti luhur
- Membangun watak dan karakter
- Mengembangkan kontak batin antara orang tua dan anak
- Menambah ilmu pengetahuan
- Media terapi
- Media hiburan
Mendongeng biasanya dilakukan
orang tua kepada anaknya sebagai pengantar tidur atau digunakan sebagai media
edukasi untuk mempermudah belajar. Tetapi sebagai seorang pengajar, teknik
mendongeng perlu dikuasai juga untuk metode belajar di sekolah. Mengutip
closing twitter @AkberSMG menjelang kelas #AkberSMG124 berakhir, “Mendongeng
adalah ketrampilan berbahasa, menyampaikan dan mengolah nilai-nilai luhur
kebaikan untuk disampaikan”. Jadi, berdasarkan ulasan tersebut di atas banyak
banget kan manfaat positif dari mendongeng? Mari mulai budayakan mendongeng
untuk anak-anak di rumah, yuk!
-@umzee
Foto bersama usai kelas #AkberSMG125 "Keajaiban Dongeng" |
0 komentar