Hallo Akberian :) di penghujung februari ini kita ada 2 agenda kelas yang akan diisi oleh para praktisi yang sudah berpengalaman, beliau-beliau akan sharing di kelas Akademi Berbagi Semarang, pastikan Akberian meluangkan waktunya untuk bisa ikutan kelasnya dan mari kita belajar. Oke, kelas pertama adalah #AkberSMG104 mengusung tema “Local Branding” dengan guru Mas Noviaji (@Noviaji) Founder Becakmabur Brand & Communication. Kami mengajak masyarakat...
AkberSMG
Mengenal Survei Online dan Piagam Penghargaan di Kelas #AkberSMG101
Sunday, January 24, 2016
Mengulang kesuksesan kelas yang ke 100 #halah :))) Akber Semarang kembali mengadakan kelas perdananya di tahun 2016 ini dengan tema kelas “Mengenal Survei Online”. Kelas yang diadakan pada tanggal 20 januari ini bertampat di Kantor Indosat Ooredoo yang berlokasi di Jl. Pandanaran Semarang. Guru yang sharing adalah Mbak Anggit (@Anggittut) bekerja di sebuah perusahaan bernama @JakPatID akronim dari Jajak Pendapat Indonesia. Perusahaan yang...
Isu kelas spesial di akhir tahun ini sebenarnya sudah hadir semenjak awal Oktober. Ini menjadi isu kedua yang menimbulkan percakapan panjang diantara kami, para relawan. Isu pertama adalah soal Akber Piknik, isu kedua adalah soal kelas spesial ini. Entah kenapa isu kedua lebih dulu terealisasikan, padahal sebenarnya saya juga pengen piknik sama teman-teman Akber. Sabtu, 28 November kami mengadakan rapat khusus kelas #AkberSMG100. Tercetuskan...
Tak terasa kita sudah berada di penghujung tahun 2015, sekaligus menjadi tahun keempat bagi Akber Semarang. Berbagai kelas yang telah kami selenggarakan mulai dari personal branding, sejarah, entrepreneur, online marketing, penyiaran, basic TOEFL, citizen journalism, cyberbullying, sampai perencanaan keuangan merupakan sebuah pencapaian yang tidak akan bisa dicapai tanpa kontribusi guru, relawan, donatur ruangan dan tentunya akberians semuanya. Di kelas #AkberSMG100 ini akan menghadirkan...
Semarang, 5 Desember 2015 Menawarkan barang/jasa dengan kata-kata agar laku dijual sekilas terdengar mudah. Mencantumkan informasi, harga barang/jasa, kegunaannya, cara mendapatnya, selesai. Namun apa yang terjadi? Tidak ada satu pun yang melirik produk/jasa yang kita tawarkan. Mengapa bisa begitu? Melakukan penjualan itu tak mudah, apalagi hanya bermodalkan teks, gambar atau video. Dibutuhkan teknik membuat ‘iklan’ yang mampu menghipnotis orang tidak hanya ‘ingin’ membeli...
